Rabu, 02 Maret 2011

Anak Cucu Pabrik Ammonia

Alhamdulillah sudah hampir 1 bulan nih kerja praktek di PT KPI Bontang, pabrik ammonia. Banyak hal yang didapat.. khususnya kalau siang hari (dapat makan siang,hehehe). Iseng-iseng nyari artikel tentang produk ammonia dan turunannya akhirnya ketemu artikel yang bagus dan renyah enak dicerna...:). Artikel ini bercerita tentang asal mula ammonia yang kemudian beranak pinak menghasilkan banyak keturunan... Simak kisahnya yuk...:)

Agar suatu generasi tidak lenyap, maka berkembang biak-lah generasi tersebut dengan lahirnya turunan baru yang lebih kuat, lebih baru dan lebih modern untuk menghadapi tantangan akan kebutuhan, keinginan dan tuntutan dunia baru. Demikian pula pabrik yang menghasilkan Pupuk Urea dan Ammonia; Pupuk Urea adalah turunan langsung dari produk Ammonia yang berasal dari Gas Alam.

Soal urut-urutan keturunan, kalau Ortu-nya adalah Ammonia yang berasal dari gas alam, maka pabrik Urea adalah turunan langsung dari pabrik Ammonia, karena Urea berasal dari reaksi antara Ammonia dengan gas Carbondioksida (CO2). Sedangkan gas carbondioksida tersebut adalah gas selain hydrogen yang dihasilkan pada proses pengambilan gas hydrogen dari gas alam. Gas CO2 biasa disebut hasil samping dari pabrik Ammonia, namun bersama-sama Ammonia menjadi bahan baku Urea, yakni produk utama dari suatu Pabrik Pupuk.

Membicarakan soal turunan dan kerabat, secara teoritis Urea mempunyai banyak saudara sepupu. Salah satunya adalah Soda Ash (dengan bahan baku yang sama CO2 dan Ammonia, namun ditambah NaCl), dan mempunyai saudara jauh antara lain Sodium Bicarbonat, dan juga saudara yang mengaku-ngaku saudara yakni Chlorine dan Kaustik Soda (dari elektrolisa air laut).

Sedangkan nenek moyang Ammonia adalah bahan-bahan yang dapat menghasilkan Hidrogen (H2) antara lain : kayu, lignite, batu bara, hidrogen (elektrolitik), gas alam, Naphtha, Minyak bahan bakar (Fuel Oil), Crude Oil, dsb.

Turunan Ammonia yang merupakan saudara dekat dari Urea antara lain adalah Ammonium Nitrat, Ammonium Sulfat, Ammonium Chloride, Ammonium Sulfur Nitrat, Calcium Ammonium Nitrate, Mono-ammonium phosphate, Diammonium phosphate, dan Nitrophosphate. Namun, masing-masing mempunyai kandungan ammonia yang berbeda sbb :

Nama SenyawaKandungan Nitrogen Maksimum (%)
Ammonia82
Urea46
Ammonium Nitrat33
Ammonium Sulfat21
Ammonium Chloride26
Ammonium Sulfur Nitrat26
Calcium Ammonium Nitrate21
Mono-ammonium phosphate11
Diammonium phosphate16
Nitrophosphate20


Urea dipakai untuk pupuk, protein food supplement for ruminants, melamine, pembuatan resin, plastik, adhesives, coating, textile anti shrink agents, ion-exchange resins. Sedangkan Ammonium Nitrat dipakai sebagai bahan peledak dan Mono-ammonium phosphate dipakai sebagai Quick-dissolving fertilizers, fire-retarding agent untuk kayu, kertas, maupun bahan pakaian.

Sesungguhnya masih banyak lagi derivat-derivat dari Syngas yang belum tergambar di sini, antara lain Ammonium Bicarbonat dan Hexamine, caprolactam, polyacetal, dsb.

Bila kondisi suatu Perusahaan selalu terjaga sehat, betapa akan berkembangnya kawasan industri di lingkungan Perusahaan tersebut. Karena akan muncul berbagai macam pabrik yang merupakan derivat-derivat dari ammonia maupun synthesis gas.

Untuk mendapatkan turunan pabrik selanjutnya, diperlukan kajian mendalam yang meliputi investasi, pangsa pasar, harga jual, pengoperasian, pemeliharaan, SDM, dan sebagainya.

Ditulis oleh: Manik Gatot, Bontang, 10 Maret 2009 dengan sedikit pengurangan...:)

1 komentar:

Unknown mengatakan...

terima kasih tentang info nya, kata-katanya yang sangat menarik .

Posting Komentar

Komentar di bawah sini ya...